Anisa Rahma Hamil Kembar Setelah Jalani Program Bayi Tabung Bersama Anandito, Begini Penjelasan Dokter

photo author
- Rabu, 18 Mei 2022 | 09:20 WIB
Anisa Rahma dan Anandito dikaruniai hamil kembar setelah jalani program bayi tabung. (Instagram.com/@anisarahma12)
Anisa Rahma dan Anandito dikaruniai hamil kembar setelah jalani program bayi tabung. (Instagram.com/@anisarahma12)

Frekuensi News – Anggota Cherrybelle generasi pertama, Anisa Rahma, telah mengumumkan kehamilan bayi kembar setelah menjalani bayi tabung bersama suaminya, Anandito.

Anisa Rahma dan Anandito telah menanti lama kehadiran putra pertama mereka, setelah hampir empat tahun menikah.

Berbagai cara telah mereka lakukan untuk mengupayakan kehamilan. Akhirnya Anisa Rahma dan Anandito memutuskan untuk menjalani program bayi tabung.

Dikutip oleh frekuensinews.com dari siaran resmi Bocah Indonesia, Anisa Rahma dan Anandito telah melakukan program kehamilan sejak sembilan bulan menikah.

Baca Juga: Update Covid-19 Dunia Rabu, 18 Mei 2022: AS Kembali Alami Lonjakan Kasus Baru

“Kita sudah melakukan dua kali bayi tabung, sudah melakukan empat kali embryo transfer. Sudah berbagai macam hal kita lakukan dari tradisional, akupuntur, herbal sampai akhirnya ketahuan pengecekan HSG di 9 bulan pernikahan itu udah disuruhnya bayi tabung,” kata Anisa Rahma dan Anandito.

Mereka sempat patah semangat karena perjuangannya belum juga membuahkan hasil. Namun, akhirnya mereka bangkit lagi.

Anandito menyampaikan bahwa suami dan istri harus saling memberikan semangat satu sama lain.

“Nggak cuman dari bahasa aja, tapi juga dari tindakan kita sebagai suami juga turut menemani istri bersama-sama datang ke rumah sakit, konsul, kontrol, beli obat. Jadi bukan cuman salah satu aja. Karena kan emang memiliki buah hati itu keinginan bersama,” ucap Anandito.

Baca Juga: Prediksi Skor Everton vs Crystal Palace di Liga Inggris, 20 Mei 2022 : The Toffees Siap Bangkit

Anisa juga memberikan pesan kepada setiap pasangan yang sedang berjuang memiliki buah hati, untuk tidak patah semangat dan berusaha.

“Harus ikhlas menerima ketentuan Allah, tapi jangan lupa iringan dengan ikhtiar dan selalu berdoa. Semoga penantian kalian juga berakhir bahagia,” jelas Anisa.

Mereka menjalani program kehamilan di Pusat Fertilitas Bocah Indonesia (PFBI). Dokter menjelaskan bahwa kualitas embrio yang rendah, saluran tuba non paten juga polip rahim.

“Proses perbaikan kualitas sel telur dan sperma membutuhkan waktu kurang lebih tiga bulan, sebelum kemudian kita mulai proses stimulasi IVF-nya. Kita coba untuk embryo transfer dengan natural cycle dan syukurlah dengan prosesnya selesai, ini membuahkan kehamilan,” jelas dr. Beelonie, BMedSc, Sp.OG – KFER yang mendampingi Anisa.

Baca Juga: 5 Pemain Bintang yang Berstatus Bebas Transfer Musim Panas Ini, Jadi Incaran Klub-klub Besar!

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Surya Egi Samfauzi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

FILM 'CANARY BLACK' Tombol Fatal Beckinsale

Jumat, 1 November 2024 | 11:31 WIB
X