Alasan Sesungguhnya Dibalik Batalnya Drama Jaehyun NCT Bungee Jumping of They Own

Frekuensi News - Awalnya Jaehyun NCT dikabarkan akan memerankan salah satu tokoh utama dalam K-drama 'Bungee Jumping of Their Own' sebagai pemeran Im Hyun Bin.

Agensi SM Entertainment pun telah mengkonfirmasi kabar tersebut.

"Memang benar bahwa Jaehyun membintangi drama OTT remake dari film Bungee Jumping of Their Own," demikian pernyataan SM Entertainment, seperti dilansir dari Soompi.

Dikutip dari berbagai portal media Korea, 'Bungee Jumping Of They Own', Kakao TV membatalkan remake drama Bungee Jumping, meski sudah melakukan casting bersama Lee Hyun Wook dan Jaehyun NCT.

Dalam pembuatan ulang, Jaehyun NCT berperan sebagai siswa sekolah menengah laki-laki Im Hyun Bin, sementara aktor Lee Hyun Wook berperan sebagai guru sekolah menengah yang berduka (sebelumnya diperankan oleh Lee Hyung Hun), Seo In Woo.

Namun, itu adalah hubungan cinta antara dua karakter pria yang menjadi sumber masalah.

Mengulas sedikit mengenai drama ini (2001), 'Bungee Jumping Of They Own' adalah drama tentang seorang guru sekolah menengah laki-laki (diperankan oleh Lee Byung Hun) yang berjuang untuk mengatasi kematian pacarnya.

Bertahun-tahun kemudian, ia bertemu dengan seorang siswa sekolah menengah laki-laki yang bertingkah seperti pacarnya yang telah meninggal, di situlah kisah romantis keduanya dimulai.

'Bungee Jumping of Your Own' 2011

Meskipun berita yang mengungkapkan "Untuk menghormati penulis asli" adalah benar.

Penulis drama 'Bungee Jumping of Their Own' adalah Go Eun-nim. (wikipedia)

Menurut kantor berita Korea, Industry Insider Cite (orang dalam industri) keputusan sesungguhnya adalah pada "Perubahan keyakinan agama penulis skenario,"

Lanjut, Industry Insider Cite, penulis skenario asli 'Bungee Jumping of Their Own'  menentang pembuatan ulang yang mengisahkan cinta antara dua pria itu.

Saat mendengar berita bahwa filmnya akan dibuat ulang menjadi sebuah drama. Sebagai tanggapan, penulis menyampaikan penolakan terhadap pembuatan ulang film tersebut, dengan alasan keyakinan agama.

Dilansir dari KoreaBoo, juga dilaporkan bahwa, "Penulis skenario asli menyatakan niat mereka untuk mengambil tindakan hukum terhadap perusahaan produksi jika mereka memilih untuk melanjutkan pembuatan ulang." ujar Industry Insider Cite.