Frekuensi News - Richard Eliezer atau di kenal dengan Bharada E telah selesai membacakan nota pembelaan atau pledoi terkait tuntutan 12 tahun penjara dalam kasus pembunuhan Brigadir J pada Rabu, 25 Januari 2023.
Dalam proses pembacaannya, Richard Eliezer mengucapkan terimakasih kepada banyak pihak termasuk pada Mahfud MD.
Beliau mengungkapkan rasa senangnya yang dapat kita lihat dalam postingan terbarunya pada akun instagram @mohmahfudmd.
Baca Juga: Prediksi Skor Getafe vs Real Betis di La Liga Spanyol, 28 Januari, Lengkap dengan Head to Head
"Saya senang, saat membaca pledoi tadi kamu mengucapkan terimakasih pada banyak pihak termasuk saya. saya berdoa agar kamu mendapat hukuman ringan" tulis Mahfud MD.
Kasus ini terbuka pada 08 Agustus 2022 bermula dari Richard Eliezer yang mengungkapkan fakta mengejutkan.
Kasus ini terbuka pada 08 Agustus 2022 bermula dari Richard Eliezer yang mengungkapkan fakta mengejutkan.
Kala itu, Eliezer menyebut bahwa Brigadir J tidak tewas karena baku hantam, melainkan rencana pembunuhan keji dari Ferdy Sambo.
Sejak saat itu kasus pembunuhan ini semakin menemukan titik terang dan masih terus berjalan hingga saat ini.
Dalam unggahan Mahfud MD pula, Beliau menyiratkan begitu jantannya Richard Eliezer yang dengan tegas mengatakan bahwa kasus ini adalah pembunuhan.
"Ingatlah setelah membuka rahasia kasus ini kamu menyatakan bahwa hatimu lega setelah mengatakan kebenaran" tulis beliau lagi.
Pada penutup tulisan, beliau mengingatkan agar Richard Eliezer harus tabah menghadapi vonis.***
Artikel Terkait
Irjen Ferdy Sambo Jadi Tersangka, Orang Tua Bharada Eliezer Tulis Surat Terbuka untuk Jokowi
Mengenal Justice Collaborator yang Diajukan Oleh Bharada Eliezer Terkait Tewasnya Brigadir J
Keluarga Bharada Eliezer Kembali Tunjuk Pengacara Baru, Ada Apa?